Wednesday, May 29, 2019

Wisata Nganjuk

Kota Nganjuk merupakan kota yang ada di  wilayah pemerintahan Provinsi Jawa Timur. Kota Nganjuk juga terkenal dengan sebutan Kota Angin dan kota Nganjuk juga terkenal dengan Nama Anjuk Ladang. Kabupaten Nganjuk juga terdapat beberapa tempsinggahi.

1. Air Terjun Sedudo
Obyek wisata di Nganjuk yang satu ini adalah salah satu wisata yang sangat di rekomendasikan, yaitu Wisata Air Terjun Sedudo yang Ketinggiannya mencapai 105 Meter, berada di ketinggian dataran sekitar 1.438 Mdpl. Lokasi Air Terjun Sedudo berada di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur - Indonesia. Di tempat wisata alam air terjun sedudo ini sobat akan mendapatkan pesona keindahan alam yang masih alami yang sangat menakjubkan. Bila sobat sobat ingin ke Air Terjun Sedudo sobat bisa langsung sampai ketempat tujuan dengan mudah bisa sampai karena akses jalan dan transportasi sudah tersedia, jalannya juga sudah bagus kendaraan roda maupun roda empat bisa sampai ke tujuan, Rekomendasi jika ingin berkunjung ke Air Terjun Sedudo sebaiknya sobat datang pada bulan Suro di jamin pasti sobat akan ketagihan. Air terjun Sududo ini juga di keramatkan oleh penduduk sekitar karena konon ada energi supranatural dari air terjun ini. Jadi tetap menjaga kesopanan dan sopan santun.


2. Air Terjun Roro Kuning
Destinasi wisata air terjun selanjutnya yang ada di Kabupaten Nganjuk yaitu air terjun Roro Kuning. Ketinggan air terjun ini hanya sekitar 10 meter, Tapi keindahannya tidak kalah cantik dari air terjun yang lain di Kabupaten Nganjuk. Lokasi air terjun ini ada di Desa Bajulan yang ada di Kecamtan Loceret, Kota Nganjuk Jawa Timur.
Selain menikmati panorama dan wisata alam air terjun, di tempat berlibur di Nganjuk ini anda juga tersedia fasilitas kolam renang. Serta adanya hutan penangkaran rusa yang di sebelah barat air terjun yang bisa anda kunjungi, sehingga anda bisa menikmati alam. Jika di tempuh dari pusat kota Nganjuk letak wisata air terjun ini berjarak sekitar 30 Km menuju ke arah selatan.
3. Pesona Air Terjun Singokromo
Obyek wisata air terjun yang satu ini memang sangat indah. Ketinggian air terjun ini hanya 20 meter. Tetapi pemandangan yang menawan bisa anda nikmati di tempat rekreasi di Nganjuk ini. Jadi sayang sekali jika liburan anda di kota Nganjuk tanpa mengunjungi obyek wisata yang satu ini. Lokasi air terjun Singokromo ini berada di Desa Ngliman. Desa yang satu ini terletak di Kecamatan Sawahan, Kab Nganjuk Jawa Timur. Obyek wisata di Nganjuk yang murah ini masih alami. Sehingga akses jalannya belum baik dan sedikit menyulitkan perjalanan anda menuju air terjun Singokromo ini. Jarak lokasi air terjun ini dari Kota Nganjuk hanya berjarak sekitar 3 Km saja, jadi lumayan dekat gaes. Lokasinya pun berdekatan dengan lokasi air terjun Sedudo yang terkenal itu, jadi anda harus menyambanginya ya.

Desa di Kecamatan Mejayan Kabupaten Madiun

Kabupaten Madiun merupakan sebuah wilayah kabupaten yang ada di Provinsi Jawa Timur. Kabupaten Madiun berbatasan langsung dengan Kabupaten Bojonegoro di bagian utara, Kabupaten Nganjuk di bagian timur, Kabupaten Ponorogo di bagian selatan, serta Kabupaten Magetan di bagian barat, dan Kabupaten Ngawi juga di barat. Secara astronomis, wilayah Kabupaten Ma diun terletak pada 7°12’-7°48 Lintang Selatan dan 111°25’-111°51’ Bujur Timur.

Jalur di Madiun merupakan jalur utama menuju Surabaya-Yogyakarta dengan kode Jalan Nasional 15 dari Kota Surabaya hingga Kecamatan Mejayan dan Jalan Nasional 22 dari Kecamatan Mejayan hingga Kecamatan Madiun. Kabupaten Madiun juga dilintasi jalur kereta api lintas selatan Pulau Jawa Daerah Operasi 7 Madiun. Kabupaten Madiun terdiri atas 15 kecamatan, yang terbagi dalam 206 terdiri dari 198 desa di tambah 8 kelurahan.

Kecamatan Mejayan terdiri dari 14 Desa yaitu
001 Desa Blabakan
002 Desa Wonorejo
003 Desa Kebonagung
004 Desa Darmorejo
005 Desa Kaligunting
006 Desa Sidodadi
007 Desa Kuncen
008 Desa Klecorejo
009 Desa Kaliabu
010 Desa Krajan
011 Desa Pandeyan
012 Desa Mejayan
013 Desa Bangunsari
014 Desa Ngampel

Kabupaten Madiun ditinjau dari pemerintahan yang sah, berdiri pada tanggal paro terang, bulan Muharam, tahun 1568 Masehi tepatnya jatuh hari Kamis Kliwon tanggal 18 Juli 1568 / Jumat Legi tanggal 15 Suro 1487 Be – Jawa Islam.

Berawal pada masa Kesultanan Demak, yang ditandai dengan perkawinan putra mahkota Demak Pangeran Surya Patiunus dengan Raden Ayu Retno Lembah putri dari Pangeran Adipati Gugur yang berkuasa di Ngurawan, Dolopo. Pusat pemerintahan dipindahkan dari Ngurawan ke desa Sogaten dengan nama baru Purabaya (sekarang Madiun). Pangeran Surya Patiunus menduduki kesultanan hingga tahun 1521 dan diteruskan oleh Kyai Rekso Gati. (Sogaten = tempat Rekso Gati)
Pangeran Timoer dilantik menjadi Bupati di Purabaya tanggal 18 Juli 1568 berpusat di desa Sogaten. Sejak saat itu secara yuridis formal Kabupaten Purabaya menjadi suatu wilayah pemerintahan di bawah seorang Bupati dan berakhirlah pemerintahan pengawasan di Purabaya yang dipegang oleh Kyai Rekso Gati atas nama Demak dari tahun 1518–1568.
Pada tahun 1575 pusat pemerintahan dipindahkan dari desa Sogaten ke desa Wonorejo atau Kuncen, Kota Madiun sampai tahun 1590.

Pada tahun 1686, kekuasaan pemerintahan Kabupaten Purabaya diserahkan oleh Bupati Pangeran Timur (Panembahan Rangga Jumena) kepada putrinya Raden Ayu Retno Dumilah. Bupati inilah selaku senopati manggalaning perang yang memimpin prajurit-prajurit Mancanegara Timur.

Pada tahun 1586 dan 1587 Mataram melakukan penyerangan ke Purbaya dengan Mataram menderita kekalahan berat. Pada tahun 1590, dengan berpura-pura menyatakan takluk, Mataram menyerang pusat istana Kabupaten Purbaya yang hanya dipertahankan oleh Raden Ayu Retno Djumilah dengan sejumlah kecil pengawalnya. Perang tanding terjadi antara Sutawidjaja dengan Raden Ayu Retno Djumilah dilakukan disekitar sendang di dekat istana Kabupaten Wonorejo (Madiun).

Pusaka Tundung Madiun berhasil direbut oleh Sutawidjaja dan melalui bujuk rayunya, Raden Ayu Retno Djumilah dipersunting oleh Sutawidjaja dan diboyong ke istana Mataram di Plered (Jogjakarta) sebagai peringatan penguasaan Mataram atas Purbaya tersebut maka pada hari Jumat Legi tanggal 16 Nopember 1590 Masehi nama "Purbaya" diganti menjadi "Madiun".

Wednesday, May 22, 2019

Desa yang ada di Kecamatan Jatikalen

Peta Kecamatan Jatikalen
Jatikalen merupakan sebuah Kecamatan bagian dari wilayah Kabupaten Nganjuk,Kecamatan Jatikalen terletak di titik koordinat 111º45' - 112º13' Bujur Timur dan 7º20' - 7º50' Lintang Selatan, dengan rata rata ketinggian kurang lebih ± 52 meter di atas permukaan laut, Kecamatan Jatikalen berbatasan dengan beberapa wilayah yaitu,

di bagian Utara Berbatasan dengan Kabupaten Bojonegoro
di bagian Selatan Berbatasan dengan Kecanatan Patianrowo
di bagian Timur bebatasan dengan Kabupaten Jombang
di bagian Barat berbatasan dengan Kecamatan Lengkong.

Kecamatan Jatikalen sudah ada sekitar tahun 1966, dengan pergantian camat kurang lebih 18 kali untuk mempermudah penataan Pemerintahan Kecamatan Jatikalen terbagi menjadi 11 Desa, 29 Dusun, 55 Rukun Warga (RT), 220 Rukun Tetangga (RT).

Desa desa yang ada di Kecamatan Jatikalen yaitu : 1. Desa Perning ---------Kode Pos 64392
2. Desa Ngasem ---------Kode Pos 64392 3. Desa Gondang Wetan ---------Kode Pos 64392
4. Desa Jatikalen ---------Kode Pos 64392
5. Desa Dlururejo ---------Kode Pos 64392
6. Desa Begendeng ---------Kode Pos 64392
7. Desa Lumpang Kuwik ---------Kode Pos 64392
8. Desa Dawuhan ---------Kode Pos 64392
9. Desa Munung ---------Kode Pos 64392
10. Desa Pulowetan ---------Kode Pos 64392
11. Desa Pule ---------Kode Pos 64392
Kecamatan Jatikalen memiliki fasilitas fasilitas pendidikan yaitu 14 Unit TK, 18 Unit SD, 1 Unit MTs, 1 Unit SMP.
Kecamatan Jatikalen juga mempunyai beberapa tempat tempat wisata yang terkelah salah satunya adalah Waduk Perning.

Kode Pos sebenarnya adalah??

Kode Pos adalah serangkaian angka dan huruf yang di tambahkan dalam alamat surat untuk mempermudah proses pemilahan atau pengelompokan surat, sehingga mempercepat dan mempermudah pengiriman surat atau paket ke berbagai wilayah di dunia berdasarkan negaranya.

Menurut sumber dari internet Kode Pos merupakan serangkaian angka dan huruf yang di tambahkan pada alamat surat untuk mempermudah proses pemilahan surat, di negara lain selain indonesia kode pos lebih di kenal dengan sebutan Zip Code. Zip Code digunakan untuk efisiensi dan mempermudah pengiriman surat maupun paket dari dan berbagai wilayah di sebuah Negara. Zip Code singkatan dari yaitu Zone Improvement Plant. Zip Code atau kode pos ini biasanya terdiri dari beberapa angka untuk menunjukkan kode dari sebuah area. Pada umumnya Kode Pos terdiri dari lima angka, tetapi ada juga yang memiliki angka tambahan untuk lokasi yang lebih detail.

Negara atau Wilayah yang pertama kali memakai sistem Kode Pos adalah Jerman pada tahun 1941, sedangkan Inggris menggunakan Kode Pos pada tahun 1959. Amerika pada tahun 1963. Sedangkan Negara Negara yang tidak memiliki sistem Kode pos adalah Irlandia, hongkong, Panama dan Vietnam.

Di Indonesia Kode pos terdiri dari 5 digit angka : "XXXXX"

Untuk digit pertama menunjukkan Provinsi,
contohnya Jawa Timur kode pos : "6XXXX", Jawa Tengah Kode Pos "5XXXX".

Untuk di kedua dan ketiga ;
adalah untuk kode kota atau Kabupaten contohnya
Jawa Timur Kabupaten Nganjuk 44 jadi 644XX
Jawa Timur Kabupaten Kediri 41 jadi 641XX

Lebih jelasnya ; (Provinsi + Kabupaten Kota +??? )

Digit ke empat dan ke lima : untuk Kecamatan dan desa/kelurahan.

Contohnya adalah Desa Pacewetan, Kecamatan Pace adalah "72" Jadi Desa Pacewetan Kecamatan Pace Kabupaten Nganjuk Provinsi Jawa Timur Kode Pos adalah “64472" (Provinsi + Kabupaten dua digit + Kecamatan - Desa dua digit)

Di bawah ini adalah digit pertama untuk wilayah di Indonesia.
Angka Pertama = 1 adalah : DKI Jakarta, Jawa Barat
Angka Pertama = 2 adalah : Sumatera Utara, Sumatera Barat, Aceh, Riau, kepulauan Riau.
Angka Pertama = 3 adalah : Bengkulu, jambi, Kepulauan belitung, Sumatera Selatan, Lampung.
Angka Pertama = 4 adalah : Banten dan jawa barat
Angka Pertama = 5 adalah : Jawa Tengah dan DIY
Angka Pertama = 6 adalah : Jawa Timur
Angka Pertama = 7 Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara
Angka Pertama = 8 adalah : Bali, Nusa Tenggara Barat, NTT
Angka Pertama = 9 adalah Sulawesi Barat, Sulawesi selatan, Sulawesi tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, papua dan Papua Barat.

Monday, May 20, 2019

Desa yang ada di Keacamatan Sukomoro

Peta Kecamatan Sukomoro
Sukomoro merupakan sebuah kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Nganjuk, secara geografasis Kecamatan Kecamatan Sukomoro terletak di titik koordinat 111,45º - 112,13º BT dan 7º,20'-7º50' LS dan berada di ketinggian rata-rata 54 m diatas permukaan laut. Kecamatan Sukomor terdiri dari 11 Desa, terdiri dari 47 Dusun, 89 RW dan 284 RT.

Desa yang ada di Kecamatan Sukomoro antara lain yaitu :
1. Desa Sumengko --------------- Kode Pos 64481
2. Desa Kapas --------------- Kode Pos 64481
3. Desa Blitaran --------------- Kode Pos 64481
4. Desa Sukomoro --------------- Kode Pos 64481
5. Desa Nglundo --------------- Kode Pos 64481
6. Desa Bungur --------------- Kode Pos 64481
7. Desa Sukomoro --------------- Kode Pos 64481
8. Desa Pehserut --------------- Kode Pos 64481
9. Desa Ngrami --------------- Kode Pos 64481
10. Desa Bagorwetan --------------- Kode Pos 64481
11. Desa Putren --------------- Kode Pos 64481

di wilayah Kecamatan Sukomoro sendiri juga mempunyai fasilitas berupa sekolah Taman Kanak-Kanak (TK) sebanyak 51 unit, Sekolah Dasar (SD) sebanyak 26 unit, Sekolah lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) Negeri 1 buah dan swasta 1 bauh, sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA) negeri 1 buah dan swasta 1 buah.
di Kecamatan Sukomoro juga memiliki tingkat sosial yang tinggi antar umat beragama yang bisa saling berdampingan, di Kecamatan Sukomor memiliki 52 masjid dan, 82 mushola, 2 gereja dan 1 buah klenteng.

Friday, May 17, 2019

Kecamatan yang ada di Kabupaten Nganjuk

Kabupaten Nganjuk merupakan sebuah wilayah kabupaten yanag ada di Provinsi Jawa Timur yang terletak di bagian barat Provinsi Jawa Timur. Secara Astronomis Kabupaten Nganjuk terletak pada koordinat 111º 5' sampai dengan 111º 13’ Bujur Timur dan 7º 20’ sampai dengan 7º 50’ Lintang Selatan.
Secara geografis letak Kabupaten Nganjuk mempunyai batas-batas wialayah antara lain; sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Bojonegoro, sebelah selatan Kabupaten Kediri dan Trenggalek. Pada wilayah bagian timur dan barat berbatasan dengan Kabupaten Jombang dan Kediri, serta Kabupaten Ponorogo dan Madiun. Iklim. Curah hujan rata-rata per bulan selama satu tahun tertinggi terjadi pada bulan Februari yaitu 472 mm, terendah pada bulan Agustus dengan curah hujan sebesar 53 mm. Hujan turun hampir sepanjang tahun 2017 kecuali bulan Mei, Juni dan Juli.
Peta Kabupaten Nganjuk
Kabupaten Nganjuk terbagi menjadi tiga bagian menurut jenis tanah, ya- itu tanah sawah (35%), tanah kering (27%) dan tanah hutan (38%). Dengan wilayah yang luasnya 122.433,1 Ha, Kabupaten Nganjuk terbagi menjadi 20 kecamatan dan 284 desa/kelurahan (Podes 2008). Sebagian besar kecamatan berada pada dataran rendah dengan ketinggian antara 46 sampai dengan 95 meter di atas permukaan laut. Sedangkan 4 (empat) kecamatan yang berada pada daerah pe- gunungan terletak pada ketinggian 150 sampai dengan 750 meter di atas permukaan laut. Daerah tertinggi yaitu desa Ngliman di Kecamatan Sawahan.
Wilayah Kabupaten Nganjuk me-miliki kondisi dan struktur tanah yang cukup produktif untuk berbagai jenis tanaman. Kondisi dan struktur tanah yang produktif ini sekaligus ditunjang penyediaan air Kali Widas yang mengalir sepanjang 91 km dan mengairi daerah seluas 430 km 2 dengan debit air 2643 M 3 /detik.

Language English
Nganjuk Regency is one of the Regencies in East Java which is located on the western part of East
Java Province. Astronomically Nganjuk Regency is located 111º 5’- 111 o 13’ East Longitude 7º 20’ -7º 50’ South Longitude.
In terms of geographic positions Nganjuk Regency’s borders are Bojonegoro Regency in the north and Kediri Regency along with Trenggalek Regency in the south.On the east, it borders with Jombang and Kediri Regencies. While on the west, it borders with Ponorogo and Madiun Regencies.
Climate. Average monthly rainfalls on 2017, the highest was on February with the rate of 472mm, and the smallest was on August with the rate of 53 mm. The rain fell almost throughout the whole year of 2017 except May, June and July.
Nganjuk Regency is classified into three areas according soil types. These classifification are wetland (35%), dry land (27%) and forest (38%). The area of Nganjuk Regency is 122,433.1 acre, divided into 20 Subdistrict and 284 village (Podes 2008).
Most of subdistrict areas lie on medium land with average altitude about 46 – 95 meter upper to the sea level. There are 4 subdistricts lie on mountain range with average altitude about 150 – 750 meter upper to the sea level. The highest area is Ngliman village in Sawahan.
Nganjuk Regency is having a land’s condition, the kind and type which is only productive for growing some kinds of plant. This condition is supported by Widas River’s water which flows 91 km long and watering the area of 430 Km 2 with water debit 2643 M 3 per Second.

Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Nganjuk,2017
Total Area by Subdistrict in Nganjuk Regency, 2017

01 Sawahan     --------- 11.588,60  km²
02 Ngetos         ------ 6.021,20 km²
03 Berbek        --------- 4.829,70 km²
04 Loceret   ------------- 6.869,50 km²
05 P a c e   -------- 4.845,70 km²
06 Tanjunganom ---------- 7.084,20 km²
07 Prambon  ------------ 4.115,80 km²
08 Ngronggot   ------------ 5.298,50 km²
09 Kertosono   -------------- 2.267,50 km²
10 Patianrowo  -------------- 3.559,30 km²
11 Baron  -----------3.680,20 km²
12 Gondang  ---------------- 9.594,30 km²
13 Sukomoro   ------------3.538,80 km²
14 Nganjuk ---------------2.258,60 km²
15 Bagor  -------------- 5.115,30 km²
16 Wilangan   ------------- 5.063,90 km²
17 Rejoso --------------15.166,30 km²
18 Ngluyu   -------------8.614,90 km²
19 Lengkong -------------- 8.717,30 km²
20 Jatikalen ------------ 4.203,50 km²

Wednesday, May 8, 2019

Desa yang ada di Kecamatan Bagor

Peta Kecamatan Bagor
Bagor merupakan sebuah kecamatan yang ada di wilayah di Kabupaten Nganjuk yang terletak di bagian barat wilayah Kabupaten Nganjuk.Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Rejoso, sebelah selatan dengan Kecamatan Berbek, sebelah timur dengan Kecamatan Nganjuk, sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Wilangan.

Luas wilayah Kec. Bagor adalah 5.115,5 Ha yang terbagi dalam 5 bagian menurut jenis penggunaannya, yaitu tanah sawah 2333,3 Ha, lahan kering/tegal 283,8 Ha, bangunan dan pekarangan 847,2 Ha, hutan 1604,3 Ha, lain – lain 46,5 Ha. Dari data tersebut diatas Kecamatan Bagor sebagaian besar terdiri dari lahan sawah yang mencakup 45,6 % dari total wilayah Kecamatan Bagor yaitu potensi tanaman padi, kedelai bahkan tanaman pertanian hortikultura unggulan Kecamatan adalah tanaman bawang merah. Sarana irigasi di Kecamatan Bagor bagian utara sangat strategis yaitu dari pengairan Waduk Bening yang terletak di Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun. Debit air Waduk Bening bias mengairi sawah yang terletak di Kecamatan Wilangan, Kecamatan Bagor, bahkan hingga Kecamatan Rejoso. Dan daerah aliran irigasi dari Waduk Bening potensi pertanian tanaman hortikultura yaitu bawangmerah.

Batas Wilayah Kecamatan Bagor antara lain :
1. Batas Utara Kecamatan Rejoso
2. Batas Timur Kecamatan Nganjuk
3. Batas Selatan Kecamatan Berbek
4. Batas Barat Kecamatan Wilangan

Kec. Bagor berada di ketinggian ± 71 meter diatas permukaan laut, udara yang cukup panas dan berangin. Kecamatan Bagor terletak pada 111,45ᵒ - 112,13ᵒ BT dan 7,2ᵒ - 7,5ᵒ LS dengan iklim tropis 6 bulan mengalami musim kemarau dan 6 bulan mengalami musim hujan.
Bahwa desa/kelurahan mempunyai RT diwilayahnya masing-masing. Banyaknya RT di suatu desa/kelurahan bervariasi karena tergantung jumlah penduduk di suatu wilayah desa/kelurahan. Diatas RT ada RW (Rukun Warga) yang membawahi beberapa RT. Diatas RW adalah dusun/lingkungan yang dipegang oleh Kasun atau Kamituwo.
Secara administrasi Kecamatan Bagor terdiri dari 21 desa/kelurahan. Untuk memudahkan koordinasi setiap desa memiliki dusun, dan setiap dusun terbagi menjadi beberapa RW dan setiap RW terbagi menjadi beberapa RT. Dari 21 desa/kelurahan di Kecamatan Bagor terdiri dari 58 dusun, 129 RW, 531 RT, 16.694 Rumah Tangga.

Desa yang ada di Kecamatan Bagor Kabupaten Nganjuk :
1 Balongrejo ------------ Kode Pos 64461
2 Girirejo ------------ Kode Pos 64461
3 Pesedukuh ------------ Kode Pos 64461
4 Sekarputih ------------ Kode Pos 64461
5 Buduran ------------ Kode Pos 64461
6 Ngumpul ------------ Kode Pos 64461
7 Bagor Kulon ------------ Kode Pos 64461
8 Petak ------------ Kode Pos 64461
9 Paron ------------ Kode Pos 64461
10 Karang Tengah ------------ Kode Pos 64461
11 Selorejo ------------ Kode Pos 64461
12 Gandu ------------ Kode Pos 64461
13 Guyangan ------------ Kode Pos 64461
14 Kedondong ------------ Kode Pos 64461
15 Sugihwaras ------------ Kode Pos 64461
16 Kutorejo ------------ Kode Pos 64461
17 Kerep Kidul ------------ Kode Pos 64461
18 Gemenggeng ------------ Kode Pos 64461
19 Kendalrejo ------------ Kode Pos 64461
20 Banaran Kulon ------------ Kode Pos 64461
21 Banaran Wetan ------------ Kode Pos 64461

Di Kec. Bagor terdapat 34 sekolahan SDN, 2 SMPN, 1 MTSN, 2 SMKN. Untuk sekolahan SD yang bukan negeri atau statusnya swasta di Kecamatan Bagor adalah MI sebanyak 5 unit sekolahan tersebar di 5 desa yaitu di desa Girirejo, desa Sekar Putih, desa Petak, desa Ngumpul dan desa Kutorejo. Untuk TK di Kecamatan Bagor semua statusnya swasta sebanyak 33 unit sekolahan.

Kec. Bagor merupakan daerah dimana sektor pertanian menjadi sektor dominan, sehingga sektor pertanian memegang peranan penting dalam perekonomian di Kec. Bagor. Pertanian yang unggulan adalah pertanian tanaman pangan yaitu padi dan kedelai serta tanaman hortikultura bawang merah yang menjadi andalan Kecamatan Bagor.Tanaman pangan padi merata di Kec. Bagor pada musim hujan antara Desember sampai Juni, untuk tanaman hortikultura bawang merah hampir merata. Yang potensi terletak di daerah sawah utara rel kereta api. Tanaman bawang merah jadi komuditi utama di wilayah tersebut antara bulan Juli sampai November terdapat hamparan luas beberapa desa di wilayah utara rel kereta api.

Untuk menunjang roda ekonomi dan pemenuhan kebutuhan sehari -hari Kecamatan Bagor mempunyai 2 buah pasar permanen yang terletak di desa Petak yang orang – orang menyebut Pasar Bagor dan pasar Kerep Kidul. Ada juga pasar semi Permanen atau pasar krempyeng yang terletak di desa Girirejo dan desa Gemenggeng. Di era yang modern ini Kec. Bagor terdapat 5 buah mini market yang tersebar di desa Petak, Paron, kelurahan Guyangan, kelurahan Kedondong dan desa Gemenggeng. Tedapat pula 4 buah sorum motor /dealer motor yang terletak di desa Bagor kulon, kelurahan Guyangan 2 buah dan di desa Kutorejo.

Monday, May 6, 2019

Desa yang ada di Kecamatan Berbek

Peta Kecamatan Brebek
Berbek merupakan salah satu Kecamatan di Kabupaten Nganjuk yang terletak di bagian selatan Kabupaten Nganjuk. Kecamatan Berbek terletak pada koordinat 111° 45' - 112° 13' BT dan 7° 20' - 7° 50' LS. Batas wilayah Kecamatan Berbek, sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Bagor dan Nganjuk, sebelah selatan Kecamatan Ngetos dan Sawahan, sebelah timur Kecamatan Loceret, sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Wilangan.

Luas wilayah Kecamatan Berbek adalah 4830,02 Ha yang terdiri dari tanah pertanian seluas 2200,36 Ha (45,55%), tanah pekarangan yang digunakan untuk bangunan, halaman, dan kebonan seluas 935,08 Ha (19,36%), hutan seluas 1650,20 Ha (34,17%) dan wilayah lain-lain seperti makam, jalan, sungai dll seluas 44,38 Ha (0,92%).

Desa Desa yang ada di Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk
01. Desa Salamrojo ------------ Kode Pos 64473
02. Desa Cepoko  ------------ Kode Pos 64473
03. Desa Maguan ------------ Kode Pos 64473
04. Desa Semare ------------ Kode Pos 64473
05. Desa Mlilir ------------ Kode Pos 64473
06. Desa Bendungrejo ------------ Kode Pos 64473
07. Desa Berbek ------------ Kode Pos 64473
08. Desa Sengkut ------------ Kode Pos 64473
09. Desa Ngrawan ------------ Kode Pos 64473
10. Desa Sumberwindu ------------ Kode Pos 64473
11. Desa Kacangan ------------ Kode Pos 64473
12. Desa Sendangbumen ------------ Kode Pos 64473
13. Desa Sumberurip ------------ Kode Pos 64473
14. Desa Patranrejo ------------ Kode Pos 64473
15. Desa Balongrejo ------------ Kode Pos 64473
16. Desa Tiripan ------------ Kode Pos 64473
17. Desa Sonopatik ------------ Kode Pos 64473
18. Desa Grojogan ------------ Kode Pos 64473
19. Desa Bulu ------------ Kode Pos 64473

Pemerintah adalah suatu sistem yang mengatur segala kegiatan masyarakat dalam suatu daerah/wilayah/negara yang meliputi segala aspek kehidupan berdasarkan norma- norma tertentu. Kecamatan Berbek dengan luas wilayah 4830,02 Ha dibagi menjadi 19 desa yang terdiri dari 57 dusun, 138 RW dan 422 RT. Desa dengan jumlah dusun terbanyak adalah Berbek yaitu 6 dusun, dan Desa dengan jumlah Dusun paling sedikit adalah Sengkut, Ngrawan dan Kacangan yang hanya memilikim 1 dusun.

Camat yang pernah menjabat di Kecamatan Berbek :
01. SUPENO - 1974
02. DJAIT 1974 – 1982
03. ASMUDJI 1982 – 1984
04. SUTRISNO 1984 – 1988
05. PRAPTONO, BA 1988 – 1992
06. ACHMAD, BBA 1992 – 1995
07. DRS. SUKARTONO SIGIT H 1995 – 1997
08. SOEGIHARTO, S.Sos 1997 – 2000
09. DRS. LIS HANDOYO 2000 – 2001
10. HALIL, SH 2001 – 2002
11. MUDJIATO, SH 2002 – 2006
12. KOESDIYONO, SH 2006 – 2007
13. DRS NUGROHO 2007 - 2009
14. PURWOTO, S.Sos 2009 – 2017
15. NUR BINTI, S.Sos 2017 – SEKARANG

Thursday, May 2, 2019

Desa yang ada di Kecamatan Ngetos

Peta Kecamatan Ngetos
Ngetos adalah salah satu wilayah kecamatan di sebelah selatan wilayah Kabupaten Nganjuk. Dengan ketinggian 550 m DPL, sebagian besar wilayah Kecamatan Ngetos terletak di dataran tinggi/pegunungan. Di sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Berbek, di sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Sawahan, di sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Loceret, dan di sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek.

Luas wilayah Kecamatan Ngetos adalah 6021.28 Ha, terdiri dari tanah pertanian seluas 2783.80 Ha (46.23%), tanah yang digunakan untuk bangunan dan halaman seluas 630.56 Ha (10.47%), dan untuk lainnya seluas 2606.92 Ha ( 43.30% ). Letak 111˚ 45’ - 112˚ 13’ Bujur Timur dan 7˚ 20’ - 7˚ 50’ Lintang Selatan Tinggi Dari Permukaan Air Laut 550 meter.

secara administratif, Kecamatan Ngetos terdiri dari 9 desa, 30 dusun, 55 RW dan 213 RT. Di sektor pendidikan, jumlah sekolah di Kecamatan Ngetos adalah TK(27), SD(27), SLTP(3), MI(2) , MTs(3) dan MA(1). Di bidang kesehatan, terdapat 1 Puskesmas, 2 Pustu dan 9 Polindes yang merata di seluruh desa di Kecamatan Ngetos.
sarana tempat ibadah yang ada di Kecamatan Ngetos adalah 53 Masjid dan 162 Mushola. Sedangkan di sektor ekonomi, terdapat 2 pasar yang terdapat di Desa Blongko dan Desa Kepel. Selain itu juga ada 1 Kios KUD yang terdapat di Desa Kuncir.

Desa yang ada di Kecamatan Ngetos antara lain :

  1. Desa Klodan ----------- 64474
  2. Desa Blongko ----------- 64474
  3. Desa Kepel ----------- 64474
  4. Desa Kweden ----------- 64474
  5. Desa Ngetos ----------- 64474
  6. Desa Suru ----------- 64474
  7. Desa Oro-Oro Ombo ----------- 64474
  8. Desa Mojoduwur ----------- 64474
  9. Desa Kuncir. ----------- 64474

Featured Post

Nota Olshop Kosong - free download

INVOICE / NOTA UNTUK ONLINE SHOP Nota yaitu bukti atas pembelian sejumlah barang secara tunai, Nota di buat oleh pedagang dan diberik...